Kajian tentang Pentingnya Kualifikasi Keahlian Seorang Gembala Sidang dalam Melaksanakan Pelayanan Pastoral berdasarkan Surat Titus

Penulis

  • John Jonathan Nap Program S3 STT Jaffray Makassar
  • Theresya Maritza Leiwakabessy Institut Injil Indonesia
  • Legia Suripatty Institut Injil Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52157/me.v13i2.306

Kata Kunci:

pemimpin rohani, problem pastoral, transformasi, pengajaran

Abstrak

Dalam sejumlah surat di Perjanjian Baru, salah satu alasan penulisannya adalah untuk menghadapi masalah pengajaran sesat. Secara khusus, dalam tiga surat penggembalaan (1 & 2 Timotius dan Titus), rasul Paulus mengingatkan kedua gembala muda tersebut untuk mewaspadai ajaran sesat. Kajian ini secara khusus dibuat untuk menyoroti pentingnya kehadiran seorang pemimpin rohani di tengah-tengah jemaat yang mengalami masalah pastoral yang mendesak. Dalam perjalanan ke Pulau Kreta pada misi penginjilan yang keempat, Paulus tampak khawatir dengan kondisi jemaat-jemaat di berbagai kota di Pulau Kreta yang telah terkontaminasi ajaran sesat. Oleh karena itu, ia meninggalkan Titus di pulau tersebut untuk membenahi gereja setempat. Tinjauan ini bertujuan untuk melihat bagaimana Titus melaksanakan tugas pastoralnya dalam memulihkan jemaat Kristen di Kreta dan apa implikasinya bagi gereja masa kini. Kajian ini dilakukan dengan metode penelitian pustaka melalui pendekatan hermeneutika.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abineno, J. L. Ch. 2015. Penatua: Pekerjaan Dan Jabatan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Bambangan, Malik Darius. 2018. “Gembala Sidang Sebagai Pengajar Menurut Timotius Dan Titus.” PHRONESIS: Jurnal Teologi Dan Misi Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Vol.1(No. 1).

Barclay, William. 2015. Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Surat 1 Dan 2 Timotius, Titus, Filemon. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Baskoro, Paulus Kunto, and Yonatan Alex Arifianto. 2021. “Fungsi Manajerial Gembala Sidang Dalam Memperlengkapipelayanan Jemaat Lokal.” Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, Pendidikan Sekolah Tinggi Teologi Sangkakala, Salatiga Vol. 5(No. 2):118.

Budiman, Samuel. 2005. Ajaran Sesat Dalam Gereja: Tantangan Dan Solusi. Bandung: Kalam Hidup.

Chapman, Adina. 2017. Pengantar Perjanjian BaruNo Title. Bandung: Kalam Hidup.

Drane, John. 2016. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar Historis-Teologis. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Dunnet, Walter M. 2006. Pengantar Perjanjian Baru. Malang: Gandum Mas.

Ferguson, Sinclair B., David F. Wrigth, and James I. Packer. 1998. New Dictionary of Theology. De Monfort, Leichester: Inter-Varsity Press.

Got Question. 2024. “Apa Artinya Semua Orang Kreta Adalah Pembohong?” Got Question. Retrieved September 7, 2024 (https://www-gotquestions-org.translate.goog/all-Cretans-are-liars.html?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc).

Indra, Ichwei G. 2001. Perjumpaan Iman Kristen Dan Kebudayaan. Bandung: Lembaga Literatur Baptis.

Jarangga, Marciano Antaricksawan Waani, and Situmoran. 2024. “Nasehat Biblikal Yang Menjadi Norma Seorang Pemimpin Jemaat: Sebuah Kajian Teologis - Etis Berdasarkan Titus 1:5-9.” Integritas: Jurnal Teologi STT Jaffray Vol.6(No.1):16–29.

Johnston, Mark. 2010. The Authenticity of the Pastoral Epistles. USA: Cambridge University Press.

Marlin, Jeny. 2017. “Kualifikasi Pemimpin Menurut Rasul Paulus (Studi Eksegetis Surat Titus 1:5-9).” Missio Ecclesiae Vol. 6(No. 2):167–97.

Muchtar. 2013. Metode Praktis Penelitian Deskriptif Kualitatif. Jakarta: Referensi.

Pratt, Richard L. Jr. 1979. Every Trought Captive: A Study Manual for The Defence of Christian Truth. Philipsburg, N.J: Presbyterian and Reformed.

Rachmawati, Ike Kusdyah. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Ricouer, Paul. 2006. Hermeneutika Ilmu Sosial. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Ricouer, Paul. 2021. Hermeneutics and the Human Sciences. USA: Cambridge University Press.

Ronda, Daniel. 2011. Leadership Wisdom: Antologi Hikmat Kepemimpinan. Bandung: Kalam Hidup.

Rusmanto, Ayub. 2022. “Mengembangkan Budaya Kepemimpinan Berdasarkan Titus 1:5 Menilik Gereja Masa Kini.” EPIGNOSIS: Jurnal Pendidikan Kristiani Dan Teologi Sekolah Tinggi Agama Kristen Tarakan Vol. 1(No. 1):32–42.

Schwarz, Christian A., and Christoph Schalk. 2002. Pertumbuhan Gereja Alamiah. Jakarta: Metanoia.

Stedman, Ray. 2012. Petualangan Menjelajahi Perjanjian Baru. Jakarta: PT Duta Harapan Indonesia.

Sulistya, M. 2018. Rekonstruksi Perjalanan Misi Paulus: Perspektif Historis Dan Teologis. Jakarta: Penerbit Bina Media.

Susabda, Yakub. 2015. Pastoral Konseling Jilid 2. Malang: Gandum Mas.

Sutanto, Hasan. 2006. Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia Dan Konkordansi Perjanjian Baru (PBIK) Jilid I. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.

Sutanto, Hasan. 2007. Hermeneutik: Prinsip Dan Metode Penafsiran Alkitab. Malang: Departemen Literatur SAAT.

Tidball, Derek J. 2021. Teologi Penggembalaan (Suatu Pengantar). Malang: Gandum Mas.

Toganti, Bertha Zendriani. 2018. “Kriteria Pemimpin Jemaat Menurut Titus 1:5-9.” Jurnal Sekolah Tinggi Agama Kristen Teruna Bhakti Vol. 1(No. 1):42–48.

Abstrak viewed = 0 times

Citation

Diterbitkan

2024-10-29

Cara Mengutip

Nap, J. J., Leiwakabessy, T. M., & Suripatty, L. (2024). Kajian tentang Pentingnya Kualifikasi Keahlian Seorang Gembala Sidang dalam Melaksanakan Pelayanan Pastoral berdasarkan Surat Titus. Missio Ecclesiae, 13(2), 74–85. https://doi.org/10.52157/me.v13i2.306

Terbitan

Bagian

Articles