Submissions

Author Guidelines

1. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia 1 spasi pada kertas ukuran A4 dengan jumlah 5.000 – 9.000 kata, termasuk tubuh teks, tabel, gambar, catatan, dan daftar pustaka. Naskah dikirim dalam bentuk berkas yang dibuat dengan menggunakan piranti lunak pengolah kata (Microsoft Word, Open Office). Tidak diperkenankan mengirimkan berkas yang tidak dapat diubah (format PDF).
2. Naskah ditulis dengan menggunakan huruf Times New Roman font 12 ke portal Jurnal Missio Ecclesiae.
3. Naskah yang sudah pernah dipresentasikan dalam forum ilmiah harap diberi keterangan pada halaman pertama.
4. Penulis bertanggungjawab memeriksa seluruh akurasi kutipan, grammar, tabel, dan gambar sebelum mengirim.
5. Penulis bertanggung jawab memperbaiki artikel sesudah menerima review dari editorial team dan peer reviewers.
6. Penulis seharusnya menggunakan template yang telah disediakan oleh jurnal Missio Ecclesiae (template dapat diunduh dari website Missio Ecclesiae).
7. Halaman muka naskah harus memuat judul naskah, nama penulis, nama lembaga tempat penulis berafiliasi, alamat email.
   1. Judul ditulis dengan huruf kapital berukuran font 14, dicetak tebal dan rata tengah. Judul yang menggunakan Bahasa Indonesia tidak melebihi 12 kata dan yang menggunakan Bahasa Inggris tidak melebihi 10 kata.
   2. Nama, afiliasi dan alamat surat elektronik penulis ditulis dengan ukuran font 12 rata tengah. Khusus nama, dicetak dengan huruf tebal.
8. Abstrak dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, dengan panjang antara 250 kata dalam satu alinea dengan line spacing single. Abstrak ditulis pada halaman pertama naskah mencakup latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian, dan hasil penelitian.
9. Kata kunci terdiri dari 3 sampai 5 kata.
10. Penulis tidak boleh mengidentifikasi diri secara langsung atau tidak langsung dalam naskah. Penulis tunggal tidak boleh menggunakan kata ganti “kami”.
11. Semua halaman harus bernomor urut.
12. Angka-angka dari satu sepuluh, kecuali dalam tabel dan daftar dan jika digunakan sebagai satuan atau kuantitas (jarak, berat dan ukuran) harus dieja. Sebagai contoh: tiga hari; 3 kilometer, 30 tahun. Semua angka-angka yang lain dinyatakan secara numeris.
13. Kata persen dalam teks menggunakan kata persen sedangkan dalam tabel dan gambar digunakan simbol %.
14. Setiap naskah hendaknya lebih mengutamakan sumber pustaka primer. Proporsi sumber pustaka terbitan 10 tahun paling sedikit 80% dari jumlah seluruh pustaka acuan.
15. Struktur Artikel:
    1. Judul: Diketik secara jelas, singkat, dan ringkas yang menggambarkan the main concern of the article. Judul seharusnya berisi variabel utama penelitian, dan diketik memakai bold dan huruf kapital.
    2. Nama penulis: Diketik di bawah judl artikel tanpa gelar akademik.
    3. Afiliasi dan alamat email diketik di bawah nama penulis.
    4. Abstrak dan kata kunci
       1. Abstrak adalah ringkasan artikel yang meliputi latar belakang penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian, dan hasil penelitian.
       2. Abstrak seharusnya ditulis dalam satu paragraph, satu spasi, 10 pt Times New Roman, dan abstrak Bahasa Indonesia dibuat normal, sementara abstrak Bahasa Inggris dibuat italic.
       3. Kata kunci seharusnya terdiri dari 3-5 kata.
       4. Kata kunci diketik italic.  
    5. Batang Tubuh
       1. Pendahuluan: Berisi pendahuluan dan latar belakang masalah dalam penelitian. Mengungkap permasalahan yang terjadi dan menjelaskan pentingnya kajian masalah dalam penelitian tersebut. Tuliskan landasan teori secara singkat berdasarkan kutipan-kutipan dari artikel ilmiah. Artikel yang disitasi harus relevan dengan penelitian.
       2. Kajian Literatur: Kajian literatur dapat disajikan menggunakan sub judul sesuai dengan kebutuhan. Bagian ini berisi tentang kajian penelitian terdahulu yang relevan dan dapat memperjelas kebaruan artikel yang hendak dipublikasikan. Memilih literatur yang relevan dengan topik penelitian peneliti, dan menjelaskan bagaimana artikel peneliti memenuhi gap dan menjawab beberapa pertanyaan dalam lapangan penelitian. Kajian literatur secara sederhana bukanlah ringkasan literatur-literatur (seperti buku, artikel, dan laporan penelitian) yang telah peneliti baca sebelumnya, dan bukan juga deskripsi kronologis dari literatur, tetapi suatu analisis penelitian yang telah dilakukan, dan analisis keberadaan literatur yang berkaitan dengan penelitian peneliti. Kajian literatur sebaiknya 60% berasal dari jurnal sepuluh tahun terakhir.
       3. Metode Penelitian: Bagian ini berisi tentang uraian metode yang digunakan dalam penelitian ini. Prosedur dan langkah penelitian yang disesuaikan dengan jenis penelitian. Tuliskan informasi lain yang mendukung penjelasan metode penelitian. Penulisan metode penelitian harus jelas dan mudah dipahami agar mudah ditiru dan mendapatkan hasil yang sama (follow my recipe and you will get the same results). Perlu menyebutkan metode pengumpulan data, analisis data, jenis penelitian, waktu, dan tempat penelitian (jika penelitian didasarkan pada penelitian lapangan), menyebutkan hipotesis jika penelitian peneliti memilikinya (pilihan).
       4. Hasil Penelitian dan Pembahasan: Hasil dan pembahasan dapat disajikan menggunakan sub judul sesuai kebutuhan. Hasil dan pembahasan berisikan data yang dikumpulkan selama proses penelitian serta analisis dari data tersebut. Hasil penelitian meliputi deskripsi data yang telah dikumpulkan, analisis data, dan interpretasi data menggunakan teori yang relevan. Hasil penelitian harus jelas dan ringkas. Sementara pembahasan seharusnya mengeksplorasi hasil pekerjaan yang signifikan, bukan mengulangnya.
       5. Simpulan dan Saran: Simpulan merupakan intisari dari seluruh pembahasan yang harus dikaitkan dengan tujuan penelitian. Setiap tujuan penelitian harus dijawab oleh satu simpulan. Penulisan simpulan harus ditulis menggunakan paragraf yang padu, bukan poin per poin. Simpulan dapat diikuti dengan saran atau rekomendasi yang berkaitan dengan hal-hal yang perlu ditindaklanjuti oleh para pembaca sebagai peneliti selanjutnya, profesi tertentu atau pemangku jabatan tertentu. Rekomendasi harus ditulis menggunakan paragraf yang padu. Rekomendasi jikalau diperlukan.
       6. Daftar Pustaka: Hanya yang dirujuk dalam naskah, ditulis secara alfabetis, dan disusun menurut sistem the American Sociological Association manual style.
16. Setiap naskah yang akan dikirim ke redaksi hendaknya terbebas dari kesalahan teknis seperti dari salah ketik, salah cara melakukan kutipan, tidak lengkap daftar referensinya.
17. Naskah dapat diterima atau ditolak oleh Dewan Editor dan akan diberitahukan kepada penulis.
18. Sitasi (Kutipan) dan Sistem Referensi (Daftar Pustaka). Semua catatan di dalam artikel harus muncul di dalam teks sebagai kutipan. Setiap kutipan biasanya memerlukan hanya nama terakhir dari penulis, tahun publikasi, dan terkadang ada jumlah halaman. (Contoh: Iwan, 2020: 25). Footnote penjelasan boleh dicantumkan. Semua pekerjaan kutipan harus muncul dalam daftar pustaka pada akhir artikel. Berkaitan dengan gaya kutipan dan bibliografi, Missio Ecclesiae mengikuti the American Sociological Association manual style (ASA Style). Daftar pustaka (referensi) seharusnya menggunakan aplikasi referensi manajemen seperti Mendeley. Referensi harus diatur berdasarkan urutan alphabet (A-Z).
19. Figure
    Gambar, grafik, photo, dan diagram seharusnya ditempatkan di tengah. Nomor dan judul seharusnya diketik di bawah gambar, grafik, photo, dan diagram. Nomor dan kata dari gambar, grafik, photo, dan diagram seharus diketik dalam bold dengan jenis huruf Times New Roman dan besar huruf 12pt, dan ditempatkan di tengah, sementara judulnya diketik secara normal (not bold). Nomor dari gambar, grafik, photo, dan diagram sebaiknya menggunakan huruf Arabik (1, 2, 3, dan seterusnya). Gambar, grafik, photo, dan diagram seharusnya tidak dalam colorful type, dan di dalam resolusi yang tinggi, minimum 300-dpi/1600 pixel (seharusnya berwarna hitam dan putih, atau abu-abu).
    Penjelasan detil mengenai figure dapat dilihat pada template artikel.
20. Tabel
    Judul pada tabel seharusnya diketik diatas tabel dan align text to the left, 12pt huruf Times New Roman. Kata tabel dan nomor diketik dalam bold, sementara judul dari tabel tidak diketik di dalam bold (normal). Penomoran untuk judul tabel seharusnya menggunakan hurud Arabik (1, 2, 3, dan seterusnya). Tabel seharusnya diketik align text to the left. Menulis the content of the table, sebaiknya diketik dengan huruf Times New Roman 10pt, 1.0 spasi. Tabel seharusnya tidak dipresentasikan dalam gambar, tetapi diketik di dalam real table-office word formatting.
    Penjelasan detail mengenai tabel dapat dilihat pada template artikel.
21. Catatan: Contoh sitasi, daftar pustaka, tabel, dan gambar dapat dilihat pada template artikel.