IMPLEMENTASI MISI HOLISTIK BAGI TIM PALIATIF RUMAH SAKIT BAPTIS BATU JAWA TIMUR

Penulis

  • Gracia Deborah Alfons Institut Injil Indonesia
  • Maria Hanie Endojowatiningsih Institut Injil Indonesia
  • Yohanis Udju Rohi Institut Injil Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52157/me.v9i1.110

Kata Kunci:

Misi Holistik, Perawatan Paliatif, Tim Paliatif

Abstrak

Misi holistik adalah misi yang dijabarkan secara utuh atau menyeluruh. Sedangkan Perawatan Paliatif adalah perawatan yang tidak hanya menekankan pada aspek fisik saja, tetapi juga berfokus terhadap aspek-aspek psikososial, emosional serta spiritual untuk meningkatkan kualitas hidup seorang pasien. Dalam implementasinya, ditemukan bahwa pelayanan Perawatan Paliatif perkembangannya sangat lamban di tiap daerah di Indonesia. Di Kota Wisata Batu sendiri, baru Rumah Sakit Baptis Batu lah yang sudah terbentuk dan berjalan Tim Paliatifnya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Misi Holistik bagi Tim Paliatif di Rumah Sakit Baptis Batu Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan paradigma penelitian naturalistik yang didasarkan pada filsafat fenomenologis dengan pendekatan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Beberapa hasil temuan dari penelitian ini, diantaranya: Masih ada ketidakselarasan antara mandat budaya dan mandat penginjilan yang seharusnya berjalan secara simultan dalam misi yang holistik yang dikerjakan di Rumah Sakit Baptis Batu. Kedua, Perawatan Paliatif lahir dari pengalaman rohani iman Kristen yang begitu kuat dari Cicely Saunders, pendiri dari pergerakan Hospice dan Paliatif modern. Ketiga, waktu dalam perkunjungan rutin kepada pasien-pasien dari rumah ke rumah (home care), dirasa sangat singkat. Berdasarkan temuan-temuan dalam penelitian ini, maka di bagian akhir penulis memberikan beberapa rekomendasi kepada Rumah Sakit Baptis Batu yaitu dengan mengadakan program seminar atau pelatihan misi holistik untuk seluruh stakeholder Rumah Sakit, persekutuan bersama anggota Tim Paliatif, dan juga kunjungan terjadwal diluar waktu perkunjungan rutin, sehingga Tim Paliatif lebih menghayati tiap tugas dan peran mereka dalam Perawatan Paliatif.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

DAFTAR PUSTAKA

1. 1998 Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
2. 2003 Alkitab Terjemahan Baru. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia
3. 2010 Indonesia Pelangi Nusantara – IPN, Indonesia Profil Suku-suku yang Terabaikan. IPN
4. 2002 Hospice and Palliative Nurses Association, Core Curriculum for the Generalist and Palliative Care Nurse, (Iowa: Kendall/Hunt Publishing Company
5. Asseing national capacity for the prevention and control of noncommunicable diseases: report of the 2017 global survey. Ganeva: World Health Organization, 2018. Licence: CC BY-NGSA 3.0 IGO
6. Blank, Arthur E. and Sean O’ Mahony. 2007. Choices in Palliative Care Issues in Health Care Delivery, New York: Springer Science: 48-49
7. Ballard, A., Green, T., McCaa, A., dan Logdon, M. C. A., 1997. Comparison of the Level of Hope in Patiets with Newly Diagnosed and Reccurent Cancer. Oncology Nursing Forum.
8. Barth, Karl. 2004. Church Dogmatics, Volume II. The Doctrine of God, Edinburgh: T&T Clark International
9. Bertens, K. 2009. Perspektif Etika Baru: 55 Esai tentang Masalah Aktual. Jakarta: Kanisius: 206
10. Carraso JM, Inbadas H, Whitelaw A, Clark, D (under review) Early impact of the 2014 World Health Assembly Resolution on Palliative Care: a qualitative study using semistructured interviews with key experts. J Palliat Med
11. Clark D. To Comfort Always: a history of palliative medecine since the nineteenth century. Oxford: Oxford University Press, 2016:p237
12. Clark D, Baur Nicole, Clelland David, Garralda Eduardo, et all. Mapping Levels of Palliative Care Development in 198 Countries: The Situation in 2017, 794 Journal of Pain and Symptom Management Vol. 59 No. 4:2020:p795
13. Darmaputra, Eka, 2005. Pergulatan Kehadiran Kristen di Indonesia. Jakarta: Gunung Mulia: 345
14. Engen, Charles. 1996. Mission On The Way, Issue in Mission Theology. Grand Rapids: Baker Books: 66
15. Fountain, E. Daniel. 2002. Allah, Kesembuhan Medis & Mukjizat. Bandung: Lembaga Literatur Baptis: 43-44
16. Gamondi C, Larkin P, Payne S. Core competencies in palliative care: an EAPC White paper on palliative care education – part 1. Eur J. Palliant Care 2013;20:86-145
17. Honinx Elisabeth, Smets Tinne, Piers Ruth, et al. Agreement of Nursing Home Staff with Palliative Care Principles: A PACE Cross-sectional Study Among Nurses and Care Assistants in Five European Countries. Journal of Pain and Symptom Management. Vol 58 No. 5 November 2019:p825
18. Kaasa S, Loge JH, Aapro M, et al. Integration of oncology and palliative care; a Lancet Oncology Commission. Lancet Oncol 2018;19;e588-e653
19. Kemp, Charles, 1999 Klien Sakit Terminal: Seri Asuhan Keperawatan Ed. 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran ECG: 8
20. Knaul FM, Farmer PE, Krakauer EL, et al. Alleviating theaccess abyss in palliative care and pain relief-an imperative of universal health coverage: the Lancet Commission report. Lancet 2018;391:1391-1454.
21. Lumintang, Stevri. 2006. Theologia & Misiologia Reformed. Batu: Depertemen Literatur PPII.:200
22. Lumintang, Stevri. 2006. Misiologia Kontemporer. Batu: Departemen Literatur PPII: 18
23. Lexi. J. Moleong. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya. 304-307
24. Timo Nuban, E.L.. 2001. The Eschotological Dimension in Karl Barth – Thinking and Speaking About the Future. Drukkerij van den Berg: 89
25. Octavianus, Petrus. 1985. MISI: Kasih yang Mencari. Batu: Departemen Literatur YPPII
26. Penrod JD, Deb p, Dellenbaugh C, Burgess JF, Zhu CW, ChristiansenCl. Hospital-based palliative care consultation: effects on hospital cost. J Palliant Med. 2010;13(8):937-6.
27. Rankin, M., Boulay. 2007. Cicely Saunders: The Founder of The Modern Hospice Movement. London: SPCK
28. Rudi Putranto, Laksono Trisnantoro, Yos Hendra. 2017. “Penghematan Biaya Perawatan Pasien Kanker Terminal Dewasa melalui Konsultasi Tim Palitiatif di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunusumo.” Jurnal Penyakit Dalam Indonesia Vol. 4, No. 1: 40
29. Marengoni A, Angleman R, Melis R, et al. Aging with multimorbidity: a systematic review of the literature. Ageing Res Rev 2011;10:430-439
30. Saunders, C. M. 1986. The Modern Hospice In Quest of the Spiritual Componet of Care for the Terminally Ill, ed Florence Wald. New Haven: Yale University School of Nusing
31. Saunders, C. M. 1978. The Management of Terminal Disease. London: Edward Arnold
32. Schneider, Erhard, 1999. Maukah Engkau Sembuh?. Batu: Departemen Literatur YPPII
33. Sharkey L, Loring B, Cowan M, et al. National palliative care capacities around the world: result from World Health Organization Noncommunicable Disease Country Capacity Survey. Palliative Med 2018;32;106-113
34. Singgih, Gerrit, Eka. 2000. Berteologi Dalam Konteks: Pemikiran-pemikiran Mengenai Kontekstualisasi Teologi di Indonesia. Yogyakarta: Kanisius: 163
35. Song, C. S. 1999. Sebutkanlah Nama-nama Kami. Jakarta: BPK Gunung Mulia
36. Stevanus, Kalis. 2018. “Mengimplementasikan Pelayan Yesus Dalam Konteks Misi Masa Kini Menurut Injil Sinoptik”, Jurnal Fidei Vol. 1 No: 13.
37. Stott, R. John. 1975. Christian Mission in the Modern World. London: Falcon: 30
38. Stott, R. John. 1992. The Contemporary Christian: An Urgent Plea for Double Listening. Leicester: IVP
39. Surjantoro, Bagus. 2005 Hati Misi. Yogyakarta: Penerbit ANDI: 2
40. Tallman, Raymond, J. 1989. An Introduction To World Missions. Chicago: Mood Press
41. Tejawinata, Sunaryadi, R. 2012. Surabaya Kota Paliaif Citra dan Pesonanya. Surabaya: Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair (AUP): 4
42. Temkin-Greener H, Mukamel DB, Ladd H, et al. Impact of nursing home palliative care teams on end-of-lfe outcomes. Med Care 2018;56:11-18
43. Temel JS, Greer JA, Muzikansky A, Gallagher ER, Admane S, jackson VA (2010). Early palliative care for patients with metastaticnon-small-cell lung cancer. N Engl J Med. 2010;363(80:733-742.
44. Thangaraj, Thomas. 1999. The Common Task: A Theology of Christian Mission. Nashville: Abingdon Press: 124-126
45. Verhey, Allen., 2011. The Christian Art of Dying: Learning from Jesus. Cambridge: Wm. B. Eerdmans Publishing Co.: 60
46. Waller A. dan Caroline N. L. 1996. Palliative Care In Cancer. Boston: Butterworth-Heinemann
47. Woga, Edmund. 2002. Dasar-dasar Misiologi. Yogyakarta: Kanisius, 57
48. Wowchuk MS, McClement S, Bond J Jr. The challenge of providing palliative care in nursing home part II: internal fators. Int J Palliant Nurs 2007;13:345-350
49. World Health Assembly Resolution 67-19: Strengtheningof palliative care as a component of comprehensive carethroughout the life course. 2014.
50. http://www.rsbaptisbatu.com/index.html diakses 26 Oktober 2017, pukul 13.30 wib

Abstrak viewed = 1329 times

Citation

Diterbitkan

2020-04-30

Cara Mengutip

Alfons, G. D., Endojowatiningsih, M. H., & Rohi, Y. U. (2020). IMPLEMENTASI MISI HOLISTIK BAGI TIM PALIATIF RUMAH SAKIT BAPTIS BATU JAWA TIMUR. Missio Ecclesiae, 9(1), 79–94. https://doi.org/10.52157/me.v9i1.110

Terbitan

Bagian

Articles